Delapan Kecerdasan yang Luar Biasa

Guru besar pendidikan Universitas Harvard, Profesor Howard Gardner, mengemukakan bahwa kecerdasan adalah kemampuan untuk memecahkan masalah atau menciptakan suatu produk yang bernilai dalam suatu latar belakang budaya atau lebih. Dengan kata lain, kecerdasan dapat bervariasi menurut konteksnya. Untuk sampai pada teorinya Gardner melakukan penelitian-penelitian mendalam, yang melahirkan buku terkenalnya yang berjudul Frames of Mind. Gardner menawarkan cara pandang alternatif terhadap inteligensi manusia. Ia kemudian mengemukakan tujuh jenis kecerdasan manusia (pada tahun 1996) ia menambahkan satu jenis kecerdasan lagi. Kedelapan jenis kecerdasan tersebut dikenal dengan teori Multiple Intelligence, yang secara garis besar sbb:

KECERDASAN LOGIKA-MATEMATIKA
Kemampuan untuk berpikir rasional/logis, sistematis, dan numerik. Keterampilan ini dikembangkan pada insinyur, ilmuan, ekonom, akuantan, ditektif, orang yang bergelut dalam bidang hukum,dll

KECERDASAN LINGUISTIK (BAHASA)
Kemampuan membaca, menulis, berkomunikasi dengan kata-kata, kemampuan mengekspresikan gagasan melalui bahasa. Penulis, jurnalis, penyair, orator, pelawak adalah contoh orang yang memiliki kecerdasan linguistik

KECERDASAN MUSIKAL
Kemampuan untuk memahami, menghasilkan, dan mengapresiasikan nada, ritme, dan timbre atau kualitas suara. Kecerdasan ini dimiliki oleh musisi, komposer, perekayasa rekaman,dll.

KECERDASAN VISUAL-SPATIAL
Kemampuan untuk mempersepsi dunia ruang visual secara akurat dan melakukan transformasi persepsi tersebut. Orang yang memiliki kecerdasan ini antara lain arsitek, seniman, pemahat, pelaut, fotografer, perencanaan strategis, dll

KECERDASAN KINESTETIK-TUBUH
Kemampuan untuk mengontrol atau melakukan gerakan-gerakan tubuh secara terampil, seperti atlet, berakting dll

KECERDASAN INTERPESONAL
Kemampuan bekerja secara efektif dengan orang lain, berhubungan dengan orang lain, dan memperlihatkan empati dan pengertian, memperlihatkan motivasi dan tujuan mereka. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh para guru, fasilitator, penyembuh, politisi, pemuka agama, dll

KECERDASAN INTRAPERSONAL
Kemampuan menganalis diri dan merenungkan diri, mampu merenung dalam kesunyian dan menilai prestasi seseorang. Meninjau perilaku seseorang dan perasaan-perasaan terdalamnya, membuat rencana dan menyusun tujuan yang hendak dicapai, mengenal benar diri sendiri. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh para filosof, penyuluh, pembimbing, dll.

KECERDASAN NATURALIS
Kemampuan mengenal flora dan fauna melakukan pemilahan-pemilahan runtut, dalam dunia kealaman, dan menggunakan kemampuan ini secara produktif misalnya untuk melakukan penelitian biologi, bertani, berburu. Para botanis, konservasi, biologis, lingkungan semuanya memperlihatkan kecerdasan ini.

Setiap orang yang normal memiliki derajat setiap jenis kecerdasan yang bervariasi, tetapi bagaimana kecerdasan-kecerdasan itu berkombinasi dan berpadu sebanyak wajah dan pribadi individu manusia.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard, anak-anak berusia empat dan lima tahun menampakkan profil kekuatan dan kelemahan khas masing-masing dan ketika menginjak dewasa, sebagian orang memiliki satu atau dua kecerdasan yang benar-benar dikembangkan dengan baik. Mereka mungkin menonjol dalam satu bidang, meskipun mungkin gagal total dalam situasi berbeda. contohnya seseorang sangat ahli dalam bidang matematika namun ia tidak bisa mengkomunikasikan pemahaman matematikanya terhadap orang lain.
Seseorang juga mungkin tidak sangat berbakat dalam suatu jenis kecerdasan; tetapi karena gabungan dan paduan khusus keterampilan yang dimilikinya dia mungkin mampu menguasai beberapa bidang secara unik.
Semakin baik kecerdasan Anda yang lainnya dikembangkan, maka akan semakin luwes Anda memenuhi tantangan dalam kehidupan yang luas aspeknya.

BUKAN HANYA SEBERAPA CERDAS ANDA, tetapi BAGAIMANA ANDA MENJADI CERDAS (Gardner)

1 komentar:

rifkymedia mengatakan...

info nya keren nih, nambah pengetahuan saya, makasih ya..

Posting Komentar